KONDISI BANJIR DAYEUHKOLOT - BANDUNG

Rabu, Maret 24, 2010

Beberapa hari ini, kebisingan suara kendaraan di depan kost melampui batas normal, ditambah lagi suara sirene ambulan dan truk tentara. Kemacetan dan lalu lalang pejalan kaki menjadi pemandangan baru. Semua  ini terjadi karna bencana banjir yang melanda daerah dayeuhkolot dan sekitarnya. Dari penuturan beberap sumber, untuk mencapai dayeuhkolot melalui jalur bojongsoang yang harusnya dapat dilalui hanya dengan waktu +/-20 menit  menjadi  hampir 2 jam, hal ini lah yang memicu banyak pejalan kaki “dadakan”. Hal ini juga disebabkan oleh kondisi jalan yang kurang baik dan sempit.


Musim hujan yang belakangan ini melanda Bandung menjadi petaka bagi sebagian penduduk Bandung, Cuaca saat ini memang sulit unutk diprediksi, kemarin sebagian orang sempat berfikir kalau masa masa musim hujan sudah belalalu, karna hujan sudah tidak turun lagi beberapa hari, tidak seperti biasanya yang hampir terjadi setiap hari. Namun semua nya terbantahkan dengan kejadian yang terjadi saat ini. Mungkin fenomena ini ada kaitannya dengan aktifitas bumi yang kian tidak menentu.

Daerah daerah yang kerap menjadi langganan banjir ketika musim hujan di bandung yaitu
Dayeuhkolot, Baleendah, Majalaya, Banjaran. Mungkin salah kalau mengatakan beruntung tempat tinggal ku yang lumayan dekat dengan Dayeuhkolot tidak terkena banjir, mengingat banyak nya saudara saudara yang tidak beruntung mengalami bencana ini. Bencana memang tidak bisa ditolak.

Di beberapa kost kost mahasiswa IT Telkom juga ada yang mengalami banjir, termasuk jalanan yang becek dan tergenang, walaupun tak separah di daerah dayeuhkolot, tapi hal ini sudah cukup untuk menggangu aktifitas, apalagi sering terjadi pemadaman listrik. Setiap kali ke kampus dan melewati jembatan sungai cikapundung, tak terbayangkan bagaimana kondisi di daerah banjir. Tingginya air sungai cikapundung   hampir meluap melewati jembatan, rumah rumah penduduk di sekitar bantaran sungai ikut tergenang.

“Mendengar” dan “Melihat” beberapa kejadian di atas, rasa ingin tahuku tergerak untuk terjun langsung melihat kondisi sebenarnya daerah banjir di dayeuhkolot. Dengan mengendarai motor dengan seorang teman, kami menyusuri jalan menuju tempat kejadian.


Berikut ini REPORT perjalanan saya dengan HENDY PAUL SIAGIAN, Rabu 23 maret 2009,


-JALAN MENUJU DAERAH BANJIR DIPORTAL OLEH POLISI-
- JALAN MENUJU LOKASI BANJIR MACET TOTAL-





-POSKO BANJIR  DAN TENDA PENGUNGSI- 



-KENDARAAN BERAT YANG MELEWATI JALUR INI, MEMPERPARAH KEMACETAN-




-BEBERAPA RUMAH YANG TERKENA BANJIR-












-KEJADIAN YANG KERAP TERLIHAT DI SEPANJANG JALAN, "MOTOR MOGOK"-
-ANGKUTAN YANG DIGUNAKAN MASYARAKAT UNTUK MEWELAWATI BANJIR-


-BANYAK ANAK ANAK YANG MENGEMIS DI SEPANJANG JALAN, MENGHARAPKAN BELAS KASIHAN PENGGUNA JALAN-




-SEBELUM MENGHADAPI UN ( UJIAN NASIOANAL ), ANAK SEKOLAH HARUS TERLEBIH DAHULU MENGHADAPI BANJIR- 


Gambar diambil di daerah banjir yang belum termasuk parah, karna kendaraan tidak mungkin lewat, kami memutuskan menghentikan perjalanan. Mudah mudahan keadaan ini dapat segera berlalu.

2 komentar:

  1. Nice info brother..
    usaha yang patut diancungi jempol

    semoga blog ini bisa ngegugah hati teman2 yg lain
    :)

    BalasHapus

 
Max Journal Blog © 2012 | Designed by Bubble Shooter, in collaboration with Reseller Hosting , Forum Jual Beli and Business Solutions