Miiverse, Jejaring Sosial dari Nintendo

Selasa, Juni 05, 2012

Jejaring Sosial Nintendo
Di ajang E3, produsen konsol Nintendo memperesentasikan video mengenai detail fitur konsol paling mutakhirnya, Nintendo Wii U.
Setelah mengalami kerugian yang diumumkan pada bulan April lalu, harga saham Nintendo terus turun hingga setengahnya. Nintendo berharap kehadiran konsol Nintendo Wii U akan memperbaiki posisinya.
Melalui konsol Nintendo Wii U ini, Nintendo memperkenalkan jejaring sosial “Miiverse” yang terintegrasi pada konsol Nintendo Wii U.
Melalui Miiverse, pengguna dapat melihat game apa yang sedang dimainkan orang lain, berbagi konten yang berhubungan dengan game atau bertukar tips dalam memainkan game.
Produsen konsol asal jepang tersebut mengatakan bahwa melalui Miiverse, pengguna Nintendo Wii Udapat terhubung dengan Nintendo 3DS, PC atau smartphone.
Presideng Nintendo, Satoru Iwata mengatakan bahwa saat pengguna menghidupkan konsol mereka, maka akan disambut animasi avatar di layar, namun fokus sebenarnya adalah layar kecil touchscreenpada GamePad Nintendo Wii U.
Layar touchsreen pada GamePad Nintendo Wii U ini dapat digunakan untuk mengirim pesan teks atau pesan gambar pada anggota jejaring sosial Miiverse lainnya.
Seperti yang dikutip dari BBC, Nintendo juga mengatakan bahwa kehadiran jejaring sosial Miiverse akan memungkinkan pemain game untuk bersosialisasa dan berempati satu sama lain.
Saat ini orang menjadi individual setelah terhubung pada perangkat digital mereka, namun dengan hadirnay jejaring sosial Miiverse akan membuat mereka tetap dapat bersosialisasi.
“Tanpa menggunakan layanan seperti Facebook dan Twitter, saya pikir Anda harus menyanyakan pertanyaan serius tentang seberapa baik Nintendo memahami ruang jaringan sosial melalui jejaring sosial Miiverse,” kata Satoru Iwata, Presiden Nintendo.

Versi Terbaru Foursquare,tak hanya Fokus di "check in"

Versi Terbaru Foursquare

Foursquare, aplikasi berbasis lokasi yang sempat sangat populer, akan muncul dalam versi baru. Soal Check In tak lagi jadi fokus utama. 

Seperti dikemukakan oleh TheVerge, tim Foursquare telah menuturkan lewat Twitter akan hadirnya versi terbaru aplikasi mereka. Hal ini dilakukan lewat hashtag #allnew4sq. 

Beberapa hal pun sudah sempat dibocorkan, meski belum terang-terangan, oleh tim Foursquare. Salah satunya, perubahan pada tampilan peta yang akan menggunakan OpenStreetMap. 

Namun yang lebih menarik adalah akan diterapkannya sistem rekomendasi yang lebih baik. Hal ini dianggap sebagai upaya Foursquare untuk tak terlalu fokus pada Check In. 

Check In selama ini adalah kegiatan utama pada Foursquare. Pengguna akan saling berbagi lokasinya dan mengumumkannya pada teman-temannya di Foursquare. 

Namun, menurut TechCrunch, Foursquare mengalami penurunan jumlah Check In di layanannya. Hal ini juga jadi perhatian pendiri Foursquare, Dennis Crowley. 

"Orang menggunakannya, tapi tidak Check In. Saya bertanya-tanya: apakah ada yang salah? Ternyata, ini karena orang di Foursquare ... memanfaatkannya sebagai layanan rekomendasi. Mereka bahkan tak terpikir untuk Check In," tutur Crowley dalam sebuah wawancara dengan TechCrunch, Maret 2012. 

Layanan rekomendasi berbasis lokasi itulah yang rupanya sedang dikembangkan terus oleh Foursquare. Dan, seperti pernah dikemukakan Crowley, bakal jadi ladang uang Foursquare ke depannya. 

Tidak heran jika TheNextWeb memprediksi, Foursquare bakal menyaingi layanan rekomendasi seperti Yelp atau Zagat yang sangat populer di Amerika Serikat.

 
Max Journal Blog © 2012 | Designed by Bubble Shooter, in collaboration with Reseller Hosting , Forum Jual Beli and Business Solutions